Hampton Court Maze (UK) |
Aku pernah
berfikir sang perancang labirin itu mesti cerdas banget, yah gimana enggak,
design-nya ruwet, teka-teki mencari jalan yang sulit, tapi juga di perindah
dengan tampilan visual mungkin supaya ga jenuh ya. Butuh waktu sangat lama ya
bisa jadi untuk mencari jalan keluarnya. Tapi bagi orang yang penasaran mesti
bertahan untuk mencari jalannya. Dulu aku suka banget maen kuis labirin di
majalah Bobo. Terus beranjak remaja, aku baru tau ada labirin bentuknya di
taman. Dibangun dengan tembok yang tinggi, ada tanamannya juga, ada patungnya,
mesti seru klo maen disitu. Tapi selain ada rasa tertantang, ada juga rasa
desperate karena ga kunjung meliha ujungnya atau beberapa kali menempuh jalan
yang buntu.
Hidup juga ibarat Labirin, haya
Alloh aja yang tau mana jalan yang tepat, kita cuma bisa menyusuri dengan
ikhtiar, di tengah perjalanan menempuh jalan yang ruwet, dengan design yang
indah itu jadi bahan refreshing di tengah ke-desperate-an mencari jalan keluar,
dan berharap bisa menyelesaikannya dengan berdo’a. wuah klo dah selese nemu tu
jalan mesti rasanya lega dengan penuh syukur..amiin. Kekekekeke
oiyaya...
BalasHapushdup itu kayak labirin.kalo udah bisa nyelesein puaaaaaassss
^_^
bangeeeeeeeeeeeeeeet
BalasHapustapi nyari jalannya itu subhanalloh ya..